Buah delima mencegah aterosklerosis

Aterosklerosis adalah penyakit yang melibatkan penumpukan endapan di dinding bagian dalam arteri. Plak aterosklerotik adalah kombinasi dari kolesterol jahat yang teroksidasi, dan zat lain, termasuk kalsium dan komponen darah yang menempel pada dinding arteri. Seiring berjalannya waktu, arteri secara bertahap menyempit, dan akhirnya bahkan bisa benar-benar tersumbat. Ada zat-zat alami yang membantu membersihkan arteri dari lesi aterosklerotik.

Ketika arteri menyempit, lebih sedikit darah yang bisa menembusnya. Darah juga bisa memadat di arteri. Jika bekuan darah menutup arteri sepenuhnya, aliran darah tidak mungkin. Ini adalah penyebab kebanyakan serangan jantung dan stroke. Biasanya, tidak ada gejala yang dapat memperingatkan bencana yang akan datang. Hanya oklusi sempurna dari arteri menyebabkan kerusakan kesehatan yang cepat dan kadang-kadang bahkan kematian.

Kebanyakan plak aterosklerotik disimpan di arteri sedang dan besar, dan banyak peneliti menduga bahwa proses dimulai dengan perubahan endothelium, lapisan paling dalam dari arteri. Perubahan-perubahan ini menyebabkan sel-sel darah putih menempel ke sel-sel endotel, dan ini adalah alasan untuk melemahnya penghalang antara endothelium dan lapisan-lapisan lain dari arteri. Ini memungkinkan akumulasi lemak, kolesterol, kalsium, trombosit dan puing-puing sel di dinding arteri. Ini, pada gilirannya, memprovokasi perubahan lain di dinding arteri yang mengarah ke penebalan endotel tambahan dan lesi aterosklerotik.

Buah delima mengurangi lesi aterosklerotik pada arteri

Selama berabad-abad dan melalui banyak peradaban, buah ini dikaitkan dengan sifat-sifat kesehatan yang menakjubkan. Polifenol yang berasal darinya adalah antioksidan kuat yang telah membuktikan khasiat perlindungan kolesterol LDL terhadap oksidasi. Ketika kita makan sejumlah besar zat dengan sifat antioksidan, maka tingkat antioksidan dalam darah meningkat, dan ini mencegah oksidasi lemak. Oksidasi lemak adalah salah satu tahap pertama aterosklerosis. Antioksidan membantu mempertahankan “viskositas” lemak yang lebih rendah. Jika lemak mengalir bebas melalui pembuluh darah, respon sistem kekebalan juga menurun, yang melibatkan pengiriman sel kekebalan yang disebut makrofag untuk menyerap LDL teroksidasi.

Menurut hasil berbagai penelitian, konsumsi produk nutrisi dan suplemen diet kaya antioksidan tertentu, seperti yang terkandung dalam buah delima, jeruk dan blueberry, dapat membantu melindungi pembuluh darah dari efek merusak dari akumulasi deposit aterosklerotik.

IMMUNE+++ mengandung formula antioksidan yang eksklusif dan kuat yang diperkaya dengan bentuk vitamin C yang sangat efektif, bioflavonoid jeruk, dan ekstrak buah delima. Ini mengandung semua yang Anda butuhkan untuk perlindungan antioksidan yang maksimal. Berry merah, camu camu dan acerola kaya akan polifenol yang menghambat oksidasi lemak dan pembentukan plak aterosklerotik.

Tinggalkan Balasan